ARTIKEL MANFAAT TI DALAM PEMBELAJARAN


MANFAAT TI DALAM PEMBELAJARAN
Teknologi informasi dan komunikasi dalam proses mengajar yang dilaksanakan guru memiliki beberapa manfaat.
1.      Penggunaan teknologi informasi dan komunikasi memudahkan guru untuk menggali informasi lebih dalam tentang materi pelajaran yang disampaikan. Hal ini disebabkan karena media ini memungkinkan penggunanya untuk mendapatkan berbagai literatur dari berbagai sumber yang kemudian dapat disimpulkan menjadi satu kesatuan yang utuh dan padu tentang suatu materi. Ini bukan berarti anggapan bahwa guru tidak memiliki pengetahuan  yang lengkap akan suatu materi akan tetapi sebagai sebuah bentuk motivasi yang mengajak guru untuk setiap saat memperbaharui informasi dan ilmu pengetahuan yang dimilikinya, karena ilmu pengetahuan itu berkembang dari masa ke masa dan tentunya berbagai perkembangan juga akan ada dalam materi tersebut serta kaitannya dalam konteks kekinian yang harus diketahui oleh guru.
2.       Dengan teknologi informasi dan komunikasi yang dimanfaatkan guru dalam mengajar akan memberikan stimulus kepada siswa untuk belajar dan menciptakan kelas yang kondusif dan terkontrol.  Pemanfaatan media ini membuat guru tidak monoton, terpaku untuk menjelaskan suatu materi dari A sampai Z, sehingga siswa pun terpaku mendengarkan saja apa yang dijelaskan guru. Ia memberikan ruang bagi siswa untuk tidak hanya menggunakan indra pendengaran tapi juga melibatkan penglihatan dan sebagainya, mengajak siswa menggunakan rasa, dan mencoba melakukan kegiatan yang akan membentuk pengalaman-pengalaman belajar. Jika siswa sudah terstimulus, maka minat belajarnya akan muncul. Munculnya minat belajar akan berdampak pada aktivitas positif yang dilakukan siswa, seperti misalnya berusaha mencari tahu kenapa begini dan mengapa seperti ini, apa jalan keluar untuk ini, atau apa yang bisa dilakukannya dengan materi ini. Sehingga tidak ada siswa yang disibukan dengan kesibukan negatif seperti mengganggu teman, mengobrol dan membuat keributan, acuh tak acuh ataupun tidur di dalam kelas.
3.      Teknologi informasi dan komunikasi yang dimanfaatkan guru dalam proses mengajar dapat mengantarkan siswa mencapai berbagai prestasi. Adalah tugas seorang guru, pengajar untuk membimbing siswa, membantu siswa mengembangkan apa yang mereka punya dan apa yang mereka bisa. Ada siswa yang sebenarnya bisa meraih prestasi tapi perlu ‘campur tangan’, arahan dari guru. Jika guru tidak mengambil peran ini maka potensi-potensi siswa itu tidak akan muncul dan terasah. Disinilah pentingnya pemanfaatan teknologi informasi dan komunilkasi dalam proses mengajar bagi seorang guru. Guru yang mobile dengan teknologi informasi dan komunikasi akan memungkinkan mereka untuk mendapatkan sebanyak-banyaknya akses informasi yang bisa digunakan untuk mengarahkan kemana bakat yang dimiliki peserta didiknya. Kemudian banyaknya program yang bisa disajikan oleh media berbasis teknologi informasi dan komunikasi ini dapat melahirkan proses berpikir kreatif, melahirkan ide-ide baru yang bisa dikembangkan oleh siswa dan juga guru untuk mengukir prestasi. Sebagai contoh lihatlah prestasi yang diraih oleh siswa-siswa, guru-guru Indonesia baik di tingkat nasional maupun internasional. Itu semua tentu didukung oleh teknologi informasi dan komunikasi yang ada saat ini.
4.      Penggunaan TI dalam proses mengajar dapat mengenalkan peserta didik dengan “dunia luar”. Penerapan teknologi informasi dan komunikasi dalam mengajar khususnya sekolah yang terletak di daerah merupakan suatu hal yang harus di up grade. Hal ini dikarenakan melalui teknologi informasi dan komunikasi yang dipakai guru dalam mengajar bisa mengenalkan pada peserta didik hal-hal mengenai dunia di luar lingkungan sekitar yang lebih dulu mengalami perkembangan, kemajuan dibanding dengan daerah setempat. Sehingga pengetahuan mereka tidak hanya terbatas pada lingkungan mereka saja. Siswa juga bisa menikmati pembelajaran yang sama dengan sekolah-sekolah lainnya, dan secara langsung siswa dapat mengoperasikan media berbasis teknologi informasi dan komunikasi tersebut. Tentunya hal ini menjadi ‘PR” bagi kita semua bagaimana memfasilitasi ketersediaan teknologi informasi dan komunikasi itu ke seluruh sekolah yang ada di Indonesia. Sebab jika kita bicara masalah penerapan tentu korelasinya pertama yaitu ada pada ketersediaan.
5.      Sebenarnya tidak lagi ada alasan untuk tidak menggunakan TI sebab apa-apa di zaman ini serba teknologi, yang teknologi itu setiap saat ada digenggaman jemari siswa-siswa kita, bagai mana kita bisa membimbing dan mengarahkan siswa untuk memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi itu untuk hal-hal yang positif sedangkan kita tidak tahu akan hal-hal mengenai teknologi tersebut. Apalagi dengan kurikulum 2013 yang tidak menjadikan TIK sebagai mata pelajaran khusus, tapi memasukkannya menjadi satu kesatuan dalam setiap mata pelajaran. Sehingga tuntutan untuk guru tanpa terkecuali apapun mata pelajaran yang diampu wajib tahu dan menerapkanya dalam proses mengajar.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

ARTIKEL PENGELOMPOKAN TEKNOLOGI INFORMASI

ARTIKEL PENGERTIAN TEKNOLOGI INFORMASI

ARTIKEL JENIS PERANGKAT LUNAK TEKNOLOGI INFORMASI